Subhanallah, Masyaallah…
Kami iri dengan mereka…
Ya, mereka hanya masyarakat kampung, di sebuah desa yg jauh dari hiruk pikuk kota dan gemerlapnya…
Tapi lihat semangat mereka, setiap pekan mereka duduk bersimpuh di majlis ilmu, di tempat yg kata Rasulullah adalah taman-taman surga, bahkan materi ngajinya tersilabus dg baik insyaallah, bukan sekedar tematik :
Pekan 1, Tafsir
Pekan 2, Fiqih (tata cara ibadah dan muamalah sehari-hari)
Pekan 3, Aqidah Kitaabut Tauhid (pondasinya agama)
Pekan 4, Akhlak
Mereka setiap pekan menjemput keutamaan ini dari maghrib – jam 20.00 an.
Minimal apa yg mereka dapat selain ilmu agar dimudahkan menuju surga adalah ini :
1. Siapa yang keluar rumah untuk menuntut ilmu syar’i, maka ia berjihad di jalan Allah hinggah ia kembali” (HR At Tirmidzi).
2. Namanya dibangga-banggakan Allah di hadapan para malaikat yg mulia (HR. Muslim)
3. Malaikat meletakkan sayap-sayapnya pada para penuntut ilmu karena ridho (HR. Abu Daud)
4. Diampuni dosa-dosa dan dikabulkan doanya oleh Allah. (HR. Muslim)
Subhanallah, mari yang dekat merapat gak usah gengsi, singkirkan dulu masalah dunia.
Yang jauh monggo kita malu kalo ndak punya jadwal ta’lim rutin kalah ma org-org kampung gini…
Bersemangat mencari surga Allah, kita ndak tau umur kita…
Kampung dakwah binaan ini kerja sama
– Muslim Berbagi
– Ponpes Imam Bukhari Solo
– Ta’mir masjd Baiturrahim
– Pimpinan ranting Muhammadiyah Miri
